MIS AL FALAH KUNCUNG

MIS Al Falah Kuncung- Siswa-siswi MIS Al Falah Kuncung sedang berbahagia Dalam menyambut kemeriahan Isra Mi’raj tahun ini ada yang tidak biasa, kali ini Madrasah Ibtidaiyah Al Falah Kuncung mengadakan berbagai lomba-lomba islami mulai tanggal 11-15 Pebruari 2023. Seperti Lomba Tahfidz, Pidato, Puisi, Mewarna, Kaligrafi, Mewarna, dan Menyanyi Islami Serta di akhir puncak kegiatan diadakan Bazar Paguyuban Kelas 1 s.d 6 Madrasah Ibtidaiyah Al Falah Kuncung.

Para siswa mengaku sangat senang dengan kemeriahan menyambut peringatan Isra Mi’raj tahun ini, di karenakan dapat menambah kreatifitas dan kekompakan bersama teman-teman, di buktikan dengan semangat dan kemeriahan para siswa saat mengikuti lomba-lomba di masing-masing level. Selain melibatkan siswa-siswi kegiatan kali ini juga mengundang orang tua siswa-siswi untuk ikut hadir dalam kemeriahan peringatan Isra Mi’raj ini. yang lebih menarik lagi Paguyuban ikut serta dalam Kepanitiaan Kegiatan Bazar Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

Badriatul Muniroh, S. Pd. I, ketika ditemui disela-sela acara peringatan Isra Mi'raj mengatakan bahwa peringatan ini merupakan program madrasah yang tidak boleh ditinggalkan dengan tujuan untuk mengingatkan kembali keluarga besar Madrasah Ibtidaiyah Al Falah Kuncug akan perjuangan Nabi Muhammad SAW, khususnya pada peristiwa Isra Mi'raj.

“Minimal anak-anak tahu bahwa setiap bulan Rajab ada peristiwa yang tidak pernah Kita lupakan terutama bagi umat Islam, karena didalamnya ada perintah salat lima waktu,” katanya.

“Dengan demikian anak-anak menjadi tahu bahwa kewajiban salat adalah perintah langsung dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dan umatnya,” imbuhnya.

“Utamanya bagi anak-anak yang duduk di bangku kelas 1,2,3,4,5 dan 6 jangan sampai mereka meninggal salat lima waktu,” sambungnya.

Acara peringatan Isra Mi’roj Kamis (15/2/2023) menghadirkan penceramah KH. Nur Hadi (Mbah Bolong) untuk memberikan tausiyah, sehingga kegiatan ini menjadi lebih bermakna.

Disela-sela tausiyah dilakukan kuis berhadiah seputar materi yang diberikan oleh KH. Nur Hadi (Mbah Bolong), pertanyaan antara lain seputar proses perjalanan Isra Mi'raj.

Nur Hadi (Mbah Bolong) menyampaikan seluruh proses perjalanan Isra Mi'raj yaitu dua bagian perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja.

“Ini adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit ketujuh atau sidratul muntaha. Isra Miraj kerap dimaknai sebagai perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW dalam satu peristiwa. Akan tetapi, Isra dan Miraj sebenarnya terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW, yaitu Isra dan Miraj. Dimana yang paling inti adalah diterimanya perintah salat 5 waktu dalam sehari semalam bagi umat Nabi Muhammad,” terang KH. Nur Hadi. (humas_alfalah)